Suami ini mengaku uang gajinya adalah hak milik istri. Dengan jatah 300/bulan, pria ini bocorkan caranya berhemat. Cek pengeluarannya sehari-hari biar jadi inspirasi para ayah untuk berhemat.
Di masa sulit seperti pandemi saat ini, pengelolaan keuangan sangat penting mengingat situasi ekonomi yang sedang kacau dan penuh dengan ketidakpastian.
Oleh sebab itu, tips-tips untuk berhemat pun banyak dicari orang karena pemasukan berkurang, sedangkan pengeluaran kian meningkat.
Namun, siapa sangka ada seorang pria beristri yang sanggup bertahan hanya dengan uang sekitar Rp 300 ribu sebulan. Lantas, bagaimana caranya bertahan hanya dengan uang Rp 300 ribuan selama sebulan penuh?
Baru-baru ini, seorang pria Malaysia membuat unggahan di Facebook UTAR Confessions untuk berbagi cerita tentang bagaimana ia bisa bertahan hidup dengan anggaran 100 ringgit (sekitar Rp 340 ribu) setiap bulan.
Pria yang berpenghasilan 4.000 ringgit (Rp 13,8 juta) setiap bulan dari pekerjaannya, mengatakan bahwa semua uangnya adalah hak milik istri. Istrinya hanya meninggalkan 100 ringgit untuk suaminya setiap bulan sebagai “uang saku”.
Sebagian besar pendapatan yang dikelola oleh istrinya digunakan untuk membayar tagihan hingga pinjaman mobil adik perempuannya yang menghabiskan 1.000 ringgit sebulan.
Uang saku pria itu digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti halnya makanan, transportasi, tagihan telepon, dan pengeluaran pribadi lainnya.
Pria itu kemudian merinci berbagai pengeluarannya sebagai berikut:
Makanan: Rp 0 (Tiga kali makan adalah masakan rumahan dan membawa bekal ke kantor
Transportasi: 40 ringgit (sekitar Rp 135 ribu) sebulan untuk bensin sepeda motor
Tagihan telepon: 30 ringgit (sekitar Rp 100 ribu) sebulan
Rokok: 20 ringgit (sekitar Rp 70 ribu) sebulan
Saldo: 10 ringgit (sekitar Rp 35 ribu)
Warganet yang melihat unggahan tersebut mengaku kagum dengan kemampuan pria itu mengelola pengeluarannya.
Meski begitu, ia menekankan bahwa anggaran 100 ringgit hanya menutupi pengeluaran pribadinya dan tidak termasuk biaya besar seperti tagihan listrik, makanan, atau layanan penting lainnya karena istrinya yang bertanggung jawab untuk biaya-biaya tersebut.
rumah tangga 300 ribu sebulan tips hemat pengeluaran per bulan
Suami Pelit dan Suka Sembunyikan Gajinya dari Sang Istri Gimana Hukumnya? Simak Penjelasannya berikut ini
Dengarkan wahai para suami.. Salah satu kewajiban suami terhadap istri yang paling utama adalah menafkahi istri. Namun bagaimana jika suami justru pelit atau suka sembunyikan gaji dari istri? Bagaimana hukumnya dalam Islam? Perhatikan berikut nasihat dari Ustadz Somad berserta dalilnya
Dalam Islam, sebuah pernikahan bertujuan untuk membangun rumah tangga dan keluarga yang sakinah mawadah warahmah. Dalam menjalani bahtera rumah tangga, baik suami maupun istri sama-sama mempunyai hak dan kewajiban masing-masing
Ustadz Abd. Somad, LC. menjelaskan hal ini dalam salah video ceramahnya yang diunggah di Youtube. Dalam video tersebut terlihat Ustadz Abd. Somad membacakan pertanyaan dari salah satu jamaahnya. “Apa hukumnya suami yang menyembunyikan uang gajinya, kadang memberi isteri hanya sedikit padahal gajinya besar?”
Mengawali jawabannya Ustadz Abd. Somad menjelaskan bahwa isteri memiliki 5 hak terhadap suami, yakni makan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan perhatian. Jika 5 hak tersebut ada yang kurang, maka suami akan dituntut di hadapan Allah SWT, ujar Ustadz Abd. Somad.
Ustadz Abd. Somad juga menjelaskan sebuah dalil yang membolehkan seorang isteri mengambil uang suaminya. Sebagaimana diceritakan oleh Ustadz Abd. Somad riwayat Hindun binti ‘Utbah’ mengadukan suaminya Abu Sufyan. Bahwa suatu hari Nabi Muhammad SAW saat sedang duduk di Bukit Shafa lalu datang Hindun dan ia bertanya kepada Nabi Muhammad SAW.
Dengarkan wahai para suami.. Salah satu kewajiban suami terhadap istri yang paling utama adalah menafkahi istri. Namun bagaimana jika suami justru pelit atau suka sembunyikan gaji dari istri? Bagaimana hukumnya dalam Islam? Perhatikan berikut nasihat dari Ustadz Somad berserta dalilnya
Dalam Islam, sebuah pernikahan bertujuan untuk membangun rumah tangga dan keluarga yang sakinah mawadah warahmah. Dalam menjalani bahtera rumah tangga, baik suami maupun istri sama-sama mempunyai hak dan kewajiban masing-masing
Ustadz Abd. Somad, LC. menjelaskan hal ini dalam salah video ceramahnya yang diunggah di Youtube. Dalam video tersebut terlihat Ustadz Abd. Somad membacakan pertanyaan dari salah satu jamaahnya.
“Apa hukumnya suami yang menyembunyikan uang gajinya, kadang memberi isteri hanya sedikit padahal gajinya besar?”
Mengawali jawabannya Ustadz Abd. Somad menjelaskan bahwa isteri memiliki 5 hak terhadap suami, yakni makan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan perhatian. Jika 5 hak tersebut ada yang kurang, maka suami akan dituntut di hadapan Allah SWT, ujar Ustadz Abd. Somad.
Ustadz Abd. Somad juga menjelaskan sebuah dalil yang membolehkan seorang isteri mengambil uang suaminya. Sebagaimana diceritakan oleh Ustadz Abd. Somad riwayat Hindun binti ‘Utbah’ mengadukan suaminya Abu Sufyan. Bahwa suatu hari Nabi Muhammad SAW saat sedang duduk di Bukit Shafa lalu datang Hindun dan ia bertanya kepada Nabi Muhammad SAW.
“Wahai Rasulullah, Abu Sufyan itu seorang yang bakhil (pelit), dia tidak memberikan kecukupan padaku dan anakku kecuali apa yang kuambil dari hartanya dengan diam-diam”. Rasulullah pun menasihatkan padanya, “Ambillah apa yang bisa mencukupimu dan anakmu”.
Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang
Jika Suami Tahu Sakitnya Melahirkan, Niscaya Ia Tidak Akan pernah Sakiti Istrinya.
Suami yang selalu menjaga sikap dan berbuat baik kepada istri tercinta. Perjuangan seorang istri saat melahirkan tidak pernah bisa dibalas dengan apapun oleh suami.
Sudah kewajiban suami mendoakan, menjaga, dan menyayangi istrinya. Sahabat medianda terkini pada saat melahirkan, seorang istri mempertaruhkan nyawanya demi buah hati (bayi) yang ia dambakan bersama suami. Pada saat melahirkan kesakitan yang dirasakan istri seperti 20 tulangnya dipatahkan secara bersamaan. (foto cover: ilustrasi, sumber)
Sanggupkah Anda membayangkan sakit seperti itu wahai suami yang saleh. Doalah yang selalu diharapkan istri Anda.
Seorang istri…
Ia yang mendampingimu sejak hari pertama pernikahan sampai akhir hayatnya. Ia yang merawat, menjaga anak-anakmu. Ia yang selalu menenangkanmu saat kamu sedang dalam gelisah.
Ia yang taat, patuh dan berbakti kepadamu (karena kewajiban) dengan mengharap ridha Allah SWT. Ia yang menyiapkan makanan untukmu. Ia yang mengajari, mendampingi, menenangkan anakmu disaat kamu sedang tidak di rumah.Masih banyak lagi kebaikan seorang istri.
Wahai suami yang saleh..
Jangan sampai engkau tidak penuhi hak dia sebagai istri.. Jangan engkau sia-siakan dia..
Wahai suami… jangan pernah sama sekali menyakitinya. Jangan pernah membuat hatinya bersedih.
Wahai suami.. Jika sedang dirumah, jangan pernah kamu asik sendiri tanpa memperdulikan istrimu. Seperti, asik bermain smartphone, nonton televisi, keluyuran sampai larut malam, dan lain-lain. Istri membutuhkanmu untuk mendampinginya.
Wahai suami… Selalu berbuat baik kepada istri, sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah SAW saat sedang bersama istrinya.
Rasulullah SAW bersabda :
“Sebaik-baik kalian, (adalah) yang sikapnya terbaik terhadap perempuan-perempuan mereka (sendiri).” (HR. Tirmidzi).
Sabda Rasulullah SAW dalam hadits lainnya :
“Sebaik-baik kalian adalah yang terbaik dari kalian sikapnya kepada keluarganya. Dan aku adalah yang terbaik dari kalian sikapnya kepada keluarga.” (HR. Ibnu Hibban).
Wahai para suami, semoga Anda selalu menyayangi istri Anda. Doakanlah ia selalu kebaikannya, menjadi istri yang baik untuk dirimu dan anak-anaknya. Insya Allah rahmat, keberkahan dan ridha Allah menyertai keluarga Anda. Amin.
Semoga artikel ini bermanfaat, dan jangan lupa share ke semua temanmu.
Related Post "Gaji 13 Juta, Suami ini Hanya Dapat Jatah 300rb/bln Ini Pengeluarannya, Sisanya Hak Milik Istri"