7 Manfaat Bermain Outdoor Bagi Anak

Bermain di tempat outdoor nampaknya mulai langka dilakukan sekarang. Kebanyakan orangtua cenderung lebih merasa aman jika buah hatinya bermain di dalam rumah. Selain itu, bermain di luar rumah cepat membuat baju kotor dengan tanah. Padahal, ada beberapa manfaat yang bisa didapat dari bermain outdoor bagi anak. 

Manfaat Bermain Outdoor Bagi Anak

Faktanya, anak-anak Amerika Serikat hanya menghabiskan 4-7 menit bermain di luar rumah sementara mereka bisa menghabiskan 7 jam lamanya untuk terpaku di depan layar gawai dan berselancar di jagat maya.

Data lain juga menunjukkan bahwa sebanyak 64% anak di Inggris hanya bermain di alam bebas sekali seminggu, 28% tidak pernah berjalan santai keliling kota, 21% tidak pernah bermain di kebun, dan 20% hanya pernah sekali memanjat pohon.

Menurut studi yang diadakan di Universitas Essex, anak yang menghabiskan lima menit sehari bermain di alam bebas akan berdampak positif dalam meningkatkan kepercayaan diri hingga anak tumbuh dewasa. Tak hanya itu, ini dia deretan manfaat bermain outdoor bagi anak. 

1. Membangun Kepercayaan Diri

Saat bermain di alam bebas, anak akan melatih diri untuk berinteraksi dengan lingkungan. Anak belajar melatih keseimbangan di atas batu, mengenal jenis buah, dan lainnya.

Selain itu, dengan bermain di alam bebas, anak juga akan mempelajari banyak hal bagaimana ia mengontrol diri saat berada jauh dari rumah.

2. Membuat Anak Menjadi Kreatif

Bermain di luar rumah akan membuat anak berpikir lebih bebas. Alam mengajarkan anak untuk mendorong anak berani berimajinasi tanpa harus takut batas apapun.

3. Mengajarkan Tanggung Jawab

Parents, Anda sebenarnya tak memerlukan cara kuno agar anak mampu bertanggung jawab. Membiarkan anak bersentuhan dengan alam akan mengajarkan hal itu.

Bermain di alam juga akan membuat anak belajar menerapkan cinta kasih terhadap makhluk hidup lain, lebih menyayangi hewan, dan peduli akan lingkungan.

4. Memberikan Stimulasi Positif untuk Anak

Dibandingkan menghabiskan waktu dengan bermain game, akan lebih baik jika stimulasi anak didapatkan dari alam. Di alam, anak akan belajar untuk mencium bau.

Di samping itu, bermain di alam akan membuat anak mendapat banyak pengalaman dibandingkan jika hanya bermain di dalam rumah.

5. Anak Menjadi Lebih Banyak Bergerak

Semakin banyak interaksi yang dilakukan anak dengan alam, maka anak akan lebih banyak beraktivitas. Hal ini juga akan membuat anak lebih fokus dan mudah berkonsentrasi saat berada di dalam kelas.

6. Melatih Anak Berpikir Kritis

Richard Louv, pengarang buku Last Child in the Woods: Saving Our Children From Nature-Deficit Disorder menyebutkan bahwa alam menciptakan banyak hal unik yang bisa didapat anak pada masa tumbuh kembangnya.

Dengan bermain di alam, anak juga akan lebih berpikir kritis dan mempertanyakan banyak hal yang tidak diketahui sebelumnya.

7. Mengurangi Stres

Membiarkan anak menikmati alam liar dan terpapar sinar matahari ampuh untuk mengurangi stres. Selain itu, anak juga akan tidur lebih nyenyak dan tidak mudah jatuh sakit.

Studi yang dipublikasikan dalam the American Medical Association pada 2005 menyebutkan, anak-anak akan lebih cerdas, mudah bergaul, lebih sehat, dan bahagia jika sering menghabiskan waktu di luar rumah.

Referensi: Child Mind, The Guardian

Baca juga :

Mengembangkan Kecakapan Pribadi, Sosial, dan Emosi (PSED) Pada Anak-Anak